5 Faktor Yang Membuat Disney Jilat Ludah Dan Kembali Mempekerjakan James Gunn
Apa yang membuat Disney berubah pikiran dan kembali mengontrak Gunn? via THR
Sumber.com - James Gunn dipecat Disney pada Bulan Juli tahun 2018 lalu setelah cuitan lamanya tentang pedofilia dan pemerkosaan terekspos oleh media. Sejak saat itu, Disney dan Marvel berusaha mencari sutradara baru untuk menggantikan Gunn di film Guardians of the Galaxy Vol. 3, sementara Gunn sudah melanjutkan karirnya bersama dengan Suicide Squad milik DCEU.
Namun yang namanya jodoh memang tidak kemana. Disney akhirnya terpaksa menjilat ludah mereka sendiri dan kembali mempekerjakan Gunn, meskipun dulu mereka tetap bersikeras pada keputusan awalnya. Pastinya banyak orang yang penasaran mengapa Disney berubah pikiran bukan? Karena itu, kali ini Sumber akan merangkum 5 alasan mengapa Disney kembali mempekerjakan sutradara James Gunn.
1. Tenggat Waktu
MCU punya jadwal yang ketat antar setiap filmnya via Hypebeast
Guardians of the Galaxy adalah salah satu franchise yang kini menjadi bagian penting dari MCU. Bahkan Guardians 3 digandang-gandangkan akan menciptakan pondasi untuk Phase 4 MCU. Namun dengan keluarnya Gunn, Guardians 3 berhenti produksi, sementara film lain seperti Captain Marve dan Avengers: Endgame tetap dirilis sesuai jadwal.
Namun MCU tidak bisa melanjutkan tanpa Guardians 3 karena beberapa plot penting untuk Phase 4 rencananya akan dijelaskan lewat film tersebut. MCU adalah sebuah kontinuitas antara film yang satu dan film yang lain, jadi meskipun Captain Marvel dan Endgame dirilis, MCU tidak bisa melanjutkan ke Phase 4 sebelum Guardians 3 ikut dirilis. Dengan Captain Marvel yang sudah tayang beberapa minggu lalu dan Endgame yang akan rilis pada akhir Bulan April mendatang, Marvel punya jadwal dan waktu yang sempit untuk mengejar ketertinggalan itu.
2. Reaksi Negatif Dari Fans Dan Cast Guardians
Cast Guardians mendukung Gunn agar kembali menjadi sutradara via PhillyVoice
Dipecatnya Gunn menimbulkan banyak sekali kontra dari kalangan fans dan cast Guardians yang mengklaim bahwa keputusan itu tidak adil. Sementara fans membanjiri media sosial dengan protes dan cuitan kepada Disney dan Marvel, Chris Pratt, Dave Bautista, Zoe Saldana, serta cast Guardians yang lain menandatangani petisi yang menuntut agar Gunn kembali menjadi sutradara Guardians.
Disney pun mulai merasakan dampak dari keputusan tersebut. Fans mulai memberikan review jelek terhadap projek-projek Marvel, bahkan ada juga yang mengkritik perusahaan Disney itu sendiri. Sementara itu cast juga mulai berulah, seperti Bautista yang terang-terangan mengatakan kalau dia terpaksa bermain di Guardians 3 hanya karena kontrak, bukan karena keinginannya sendiri. Hal tersebut lama-kelamaan membuat image Disney dan Marvel menjadi jelek, dan membahayakan film-film yang akan mereka rilis ke depannya.
3. Tidak Ada Sutradara Yang Mau Melanjutkan Projek Gunn
Paul Feig dan Bradley Cooper menolak menggantikan Gunn via Fotor.com
Satu aturan yang mungkin tidak kawan Sumber ketahui di Hollywood, yaitu nyaris tidak ada sutradara yang mau melanjutkan projek sutradara lain yang sudah selesai. Ketika keluar dari MCU, Gunn meninggalkan naskah Guardians 3 yang sudah selesai. Disney lantas menawarkan posisi Gunn kepada Bradley Cooper dan Paul Feig, tap keduanya tidak mau menerima.
Bagi seorang sutradara, menerima projek yang mana naskahnya sudah rampung itu tidak ada artinya. Mereka tidak memiliki banyak kebebasan untuk mendesain kisah yang mereka bayangkan, dan hanya berperan sebagai "mandor" dalam projek tersebut. Ego mereka menolak jika hanya direkrut sebagai pengganti yang meneruskan pekerjaan orang lain. Karena itu Disney kesulitan untuk mencari pengganti Gunn hingga akhirnya mereka terpaksa kembali merekrut Gunn untuk meneruskan pekerjaanya yang tertunda.
4. Sikap Gunn Setelah Dipecat Masih Tetap Baik Terhadap Disney
Meskipun dipecat, Gunn tidak pernah menjelek-jelekkan Disney via TVOvermind
Gunn pastinya bukan sutradara pertama yang dipecat Disney. Disney dan Marvel juga sebelumnya pernah memecat sutradara kondang seperti Joss Whedon dan Patty Jenkins, yang mana keduanya mendapatkan ketenaran di DC. Setelah dipecat, Whedon dan Jenkins sempat membagi kekecewaan mereka kepada publik lewat media sosial dan konferensi pers, tapi tidak dengan Gunn.
Alan Horn, salah satu petinggi Disney sekaligus orang yang juga memecat Gunn, mengatakan kalau paska dipecat Gunn tidak pernah sekali pun mengatakan hal jelek tentang Disney. Gunn bahkan tidak membela diri ketika dituduh sebagai pendukung pedofilia dan perkosaan. Gunn mengakui kalau cuitan itu adalah bagian dari kesalahan masa lalu, dan dengan tenang dia keluar dar MCU sambil memikul beban kesalahan itu. Hal ini lah yang tampaknya memenangkan hati Horn dan membuatnya menarik kembali keputusan tersebut.
5. MCU Kehilangan Separuh Masa Depannya Tanpa Gunn
Gunn dan Guardians adalah franchise penting bagi masa depan MCU via Screenrant
Seperti yang dijelaskan di awal, Gunn dan Guardians memiliki peran penting di MCU. Dengan Phase 4 yang katanya akan mengangkat tema petualangan antar galaksi, Guardians 3 dikabarkan akan menjadi pondasi awal yang akan membawa MCU ke ranah baru tersebut. Tentunya itu semua tidak lepas dari campur tangan Gunn yang sudah mendesain Guardians dan kisah mereka.
Gunn adalah satu dari segelintir orang yang tahu ke mana arah MCU ke depannya. Karena itu dia merancang sedemikian rupa agar franchise Guardians dapat membukakan jalan menuju masa depan yang baru tersebut. Selain Guardians, Gunn juga rumornya sudah mempersiapkan karakter lain seperti Adam Warlock. Bahkan Nova yang menjadi karakter favorit Kevin Feige juga akan memiliki keterkaitan dengan franchise Guardians milik Gunn. Belum lagi kemunculan Silver Surfer, Galactus, dan karakter baru lain yang diakuisisi dari Fox.
Tanpa Gunn, MCU kehilangan seorang navigator yang mengarahkan cinematic universe tersebut. Akan ada banyak lubang-lubang yang bermunculan karena absennya Gunn. "Bagaimana nasib Adam Warlock?" "Bagaimana cara Nova muncul tanpa terikat dengan Guardians?" Pertanyaan-pertanyaan tersebut akan menghantui pikiran para fans, dan lubang-lubang itu akan membuat MCU menjadi "cacat". Jika Marvel benar-benar ingin mewujudkan MCU Phase 4, Phase 5, dan Phase lainnya, maka mereka membutuhkan Gunn untuk menciptakan pondasi yang menopang masa depan MCU itu.