Percaya Diri di SEA Games 2019 dan Kualifikasi Olimpiade, Kemenpora Enggan Berbicara Target
Sekretaris Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto via merahputih.com
Sumber.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora) saat ini tengah melakukan persiapan khusus jelang dihelatnya dua turnamen bergengsi yang akan berlangsung di tahun ini. Para atlet Indonesia akan berlaga di SEA Games 2019 yang akan berlangsung di Filipina serta Kualifikasi untuk bisa berlaga di Olimpiade 2020 Jepang.
Saat ini, Kemenpora sedang memiliki fokus pekerjaan untuk menyelesaikan anggaran pendanaan kepada cabang-cabang olahraga yang ada di tanah air. Oleh karena itu, Kemenpora melalui Sekretaris Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto enggan berbicara atau membahas mengenai target yang akan diberikan kepada para atlet yang akan berlaga di dua ajang olahraga bergengsi tersebut.
"Kami belum bicara target terlebih dahulu. Yang penting, persiapan dulu di bulan ini menyelesaikan anggaran yang ada," ujar Gatot S. Dewa Broto seperti dilansir Detiksport.
Pada Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Indonesia sendiri berhasil meloloskan 25 atlet yang masing-masing berasal dari cabang olahraga angkat besi, atletik, balap sepeda, dayung, panahan serta bulutangkis. Dari beberapa cabang olahraga yang berhasil dikirimkan oleh Indonesia, cabor bulutangkis telah jadi andalan yang berhasil menyumbangkan satu medali emas dari sektor ganda campuran melalui Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Siang sob. Menuju “jam ngantuk” nih, semangatnya jangan pudar yaa..
— KEMENPORA RI (@KEMENPORA_RI) March 20, 2019
.
Hari ini Perbakin, PJSI, dan PBVSI menandatangani MoU dengan Kemenpora.
.
Moga-moga, agenda dan kegiatan pelatnas semakin lancar ya usai penandatanganan MoU ini.
.
Jayalah olahraga Indonesia!#Kemenpora pic.twitter.com/l1gg8y6uxB
Jelang Olimpiade 2020, Kemenpora tengah dirundung masalah lantaran dari sektor bulutangkis sosok Liliyana Natsir yang berhasil menyumbang medali emas telah pensiun. Sementara itu, atlet angkat besi Sri Wahyuni sudah dipastikan akan absen karena sedang mengandung anak pertamanya.
Gatot mengklaim bahwa Kemenpora telah mematok target untuk para atlet Indonesia. Namun ia masih enggan membeberkannya kepada publik. Kemenpora diklaim sangat percaya diri terhadap para atlet tanah air.
"Mematok target sudah sebetulnya, kami sudah rapat internal Kemenpora, dengan KONI Pusat juga sudah, tapi kami belum layak untuk kami publik. Target sudah ada di tangan," bebernya.
"Nanti pada saatnya kami akan beritahu. Sabar saja. Bukan kami tak percaya diri, kami tetap percaya diri kok. Kita tunggu saja nanti," lanjutnya.
Dalam kesempatan tersebut, Gatot juga kembali menegaskan bahwa bulutangkis akan tetap menjadi andalan bagi Indonesia untuk bisa mendulang prestasi serta medali di perhelatan Olimpiade 2020 Jepang.