Meski Menang Atas Lazio, 2 Pemain Milan Disemprot Gattuso Akibat Provokasi di Baju Acerbi ke Penonton
Provokasi Bakayoko Kessie pada Acerbi via football italia
Sumber.com - AC Milan berhasil menang 1-0 atas Lazio dini hari tadi (14/4) untuk mengamankan satu tempat di zona Liga Champions Eropa musim ini. Gol satu-satunya kemenangan Milan dicetak melalui penalti di menit 79 setelah Krzysztof Piatek dijatuhkan oleh Reza Durmisi di kotak penalti. Eksekusi penalti yang dilaksanakan oleh Franck Kessie mampu dilakukan secara sempurna dan menjadi kemenangan Milan pertama dalam 5 laga terakhir.
Laga sempat berjalan panas karena sebelum kejadian penalti itu, Milan sebenarnya pantas mendapatkan penalti setelah wasit menunjuk VAR untuk mengecek handsball yang dilakukan oleh Fransesco Acerbi namun penalti tidak diberikan. Acerbi malah menjadi sorotan di laga ini karena provokasinya di media sosial yang meremehkan para pemain Milan sebelum laga. Acerbi beberapa tahun lalu bahkan sempat membela Milan sebelum dibuang ke Sassuolo.
By by acerbi #milanlazio pic.twitter.com/q4R5GNeUlz
— Carmine Marrano (@carmine_marrano) April 13, 2019
Provokasi yang merendahkan para pemain Milan ini ternyata di respon oleh Tiemueu Bakayoko dengan jawaban "lihat Sabtu nanti" di twitter sebagai laga pembuktian. Di laga itu Acerbi sendiri berhasil menampilkan performa bagus karena berhasil mengunci Piatek. Namun aksinya tidak bisa menghindarkan Lazio dari kekalahan. Dan ketika laga usai, Bakayoko pun bertukar kostum dengan Acerbi dan Acerbi merasa masalah itu sudah selesai.
Yang mengejutkan Bakayoko merasa itu belum selesai. Selesai laga, Bakayoko bersama Kessie justru mengarak kostum Acerbi ke arah penonton dan menganggap itu sebagai "kemenangan" atas provokasinya. Jelas saja Acerbi marah dan menjelaskan luapan emosinya pada Football Italia.
"Saya merasa kecewa karena saya menukar kostum untuk menyelesaikan isu tentang hal ini. Membangkitkan kebencian bukanlah olahrga namun menunjukkan sebuah kelemahan" kata Acerbi
Francesco Acerbi: "I am disappointed because I swapped shirts to put an end to the issue. Stirring up hatred is not sport, but a sign of weakness."#ACMilan #Lazio #MilanLazio #SerieA https://t.co/5zS6HOug7F
— footballitalia (@footballitalia) April 13, 2019
Atas kejadian ini, pelatih Gennaro Gattuso sampai harus menyampaikan maafnya kepada Acerbi dan Lazio serta menyemprot dua pemainnya yang memprovokasi kostum Acerbi pada fans Milan di Curva Sud. Kessie memang menjadi penentu kemenangan Milan, namun Kessie sebelumnya sudah kena indisipliner karena bertengkar dengan Lucas Biglia. Bakayoko dan Kessie pun setelah kasus ini mencuat meminta maaf pada fans dalam konferensi pers mengikuti sang pelatih.
Bakayoko apologizes to Acerbi:
— TheMilanBible (@TheMilanBible) April 13, 2019
"My gesture was a joke. I don't want to disrespect anyone. I apologize to Acerbi if he felt offended" https://t.co/4wGzUXJ2Bu
"Gestur saya hanyalah bercanda. Saya tidak ingin menyudutkan orang lain. Saya meminta maaf pada Acerbi jika saya terlihat menyudutkannya (Acerbi)" ungkap Bakayoko meminta maaf
"Kami memohon maaf untuk itu. Waktunya telah tiba bagi klub-klub besar untuk mulai membatasi akun media sosial para pemain mereka. Mereka harus lebih berkonsentrasi pada latihan yang serius daripada memutar-mutar ibu jari pada ponsel mereka untuk membuat status.” kata Gattuso.
Milan pun kembali masuk ke peringkat 4 atas kemenangan ini dengan 55 poin. Milan dan Lazio masih akan bertemu kembali di semifinal Coppa Italia yang akan berlangsung pada 24 April 2019 mendatang. Akan ada aroma rivalitas kembali antara 2 klub yang berebut tiket ke zona Liga Champions musim ini. Seru Kawan Sumber!