Potensi Konflik Saat Tinggal Serumah Dengan Mertua

Potensi Konflik Saat Tinggal Serumah Dengan Mertua

2018092420354712299

Ilustrasi Via Mamybuy

 

Sumber.com - Bagi pasangan yang baru menikah, kebersamaan suami-istri adalah hal yang didambakan. Pasangan biasanya lebih senang menghabiskan waktu berdua satu sama lain. Namun ada kalanya jalinan kebersamaan tersebut harus berakhir, terutama untuk pasangan yang tinggal serumah dengan mertua. 

 

Nina, 29 tahun, seorang karyawan swasta merangkap ibu rumah tangga, mengatakan bahwa tinggal dengan mertua bisa menimbulkan konflik di dalam rumah tangga. 

 

"Kan dalam satu atap ada dua dapur, ya pasti bakal banyak cekcok" kata dia kepada Sumber.com Minggu (22/4). 

 

Dia mengatakan bahwa konflik bisa terjadi bahkan karena alasan yang sepele. Misalkan, karena menantu lupa cuci piring bisa membuat mertua ngomel-ngomel. Dia juga menambahkan bahwa orang tua memiliki pola pikir yang berbeda dengan anaknya, sehingga perbedaan tersebut bisa memicu konflik.

 

"Jamannya aja udah beda, ya pasti setiap keputusan juga akan berbeda. Orangtua saya sih lebih ke konvensional, sedangkan kita (rumah tangga Nina) kan beda." sambungnya. 

 

Nina mencontohkan masalah yang terjadi saat dirinya memutuskan untuk tetap bekerja, sedangkan orangtua berharap agar Nina fokus menjadi ibu rumah tangga.

 

"Suami juga setuju kalo saya tetap bekerja, kan gaji bisa buat bantu suami soal penghasilan. Kalo dari suami saja (gaji) sih mungkin ga bakal cukup. Tapi mama lebih ke jadi ibu rumah tangga saja, apalagi nanti kalau udah punya baby, kan repot." tegas dia.

 

Lebih lanjut Nina yang sudah menikah selama 3 bulan itu menyebut bahwa dirinya berusaha untuk menyesuaikan antara apa yang diinginkan orang tua dan apa yang diharapkan oleh Nina dan suaminya. Menurutnya, bagaimanapun, orangtua adalah sosok yang harus kita hormati. 

 

"Orangtua begitu kan karena sayang, tapi bagaimanapun kan rumah tangga kita yang jalani saya dan suami. Tinggal bagaimana kita menjelaskan saja pada orangtua jika ada perbedaan dalam satu dan lain hal." pungkasnya.