PlatoWork Brain Stimulator, Smart Headset untuk Meningkatkan Kognisi

PlatoWork Brain Stimulator, Smart Headset untuk Meningkatkan Kognisi

PlatoWork brain stimulator 1

Foto via wearable-techologies.com

 

Sumber.com - Kita semua melewati hari-hari ketika otak kita menolak untuk bekerja sama. Jika meminum kopi tidak membantu, Anda mungkin ingin mencoba headset PlatoWork. Ini adalah stimulator otak yang dirancang untuk meningkatkan kognisi, meningkatkan daya ingat, fokus, dan kreativitas.

 

Cukup pakai headset dan gunakan aplikasi untuk memilih di antara empat mode berbeda: Belajar, Buat, Konsentrasi, dan Pikirkan Kembali.

 

Perangkat ini menggunakan teknologi yang aman dan terkenal yang disebut tDCS - stimulasi arus searah transkranial, yang dapat meningkatkan fungsi kognitif dengan mengirimkan arus lemah melalui daerah otak tertentu. tDCS telah ada selama lebih dari 20 tahun, tetapi telah dicadangkan untuk penggunaan elit dalam pengaturan tertutup seperti pelatihan tentara dan pilot, dan laboratorium penelitian di universitas terkemuka.

 

Lebih dari 4000 penelitian telah menunjukkan bahwa tDCS adalah cara yang aman dan efektif untuk mengoptimalkan aktivitas otak. Tidak seperti peningkatan kinerja kimia, neurostimulasi dengan tDCS tidak terkait dengan efek samping yang serius.

 

“Dalam pekerjaan saya, saya menghadapi tantangan yang melibatkan proyek dengan kompleksitas tinggi dalam lingkungan yang sangat dinamis. PlatoWork dapat membantu saya fokus dan mengurangi stres. Lebih jauh, industri kami menuntut inovasi dan kreativitas untuk dapat tetap unggul dan PlatoWork menawarkan teknologi untuk membantu menghasilkan ide-ide kreatif,” kata Ljiljana Harding, Direktur Kantor Manajemen Proyek di Pfizer, dilansir WearableTechnologies, pada Senin, 6 Mei 2019.

 

Headset ini memiliki tampilan yang apik namun edgy, mulai dari kemasan hitam batu tulis, hingga detail kecil seperti indikator cahaya bluetooth yang tergabung dalam Logo merek. Tombol daya terletak di dalam kurung klip helm, sedemikian rupa untuk menyalakan headset setiap kali anda menekan headset di kepala anda.

 

Baca juga: Ini Gadget Imut yang Bisa Kamu Gigit Untuk Jawab Panggilan Telepon

 

Baca juga: Epic Games Mengakuisisi Studio Pembuat Game Rocket League, Nggak Bakal Ada Lagi Di Steam?