Hendra/Ahsan Beri Isyarat Jadi Pelatih PBSI Usai Pensiun
Hendra/Ahsan dampingi Tommy Sugiarto di All England 2019 via kumparan.com
Sumber.com - Pasangan ganda Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan hingga saat ini masih aktif bermain dan rupanya masih jadi pebulutangkis andalan Indonesia dari sektor ganda putra. Meski usia keduanya sudah tidak lagi muda, namun pasangan ganda berjuluk The Daddies ini tetap mampu menunjukkan tajinya.
Di turnamen All England 2019 kemarin, Hendra/Ahsan di luar dugaan mampu menampik anggapan publik yang sempat meragukan kualitas mereka. The Daddies sukses keluar sebagai juara satu di turnamen bulutangkis bergengsi di level internasional tersebut. Ia bahkan sukses menjadi satu-satunya pebulutangkis Indonesia yang mampu jadi juara di All England 2019 kemarin.
Inilah keempat negara peraih medali Badminton Asia Mixed Team Championship 2019 atau #TongYunKaiCup2019.
— IG BARU: bulutangkisRI_ (@bulutangkisRI) March 24, 2019
? - CHINA ??
? - JEPANG ??
? - HONGKONG ?? & ?? INDONESIA pic.twitter.com/0pwdryVFCW
Hendra Setiawan yang kini telah berusia 34 tahun kemudian Ahsan di usianya ke-31 memang masih belum kepikiran untuk gantung raket dan mengikuti jejak Liliyana Natsir untuk tidak lagi menjadi atlet bulutangkis profesional. Keduanya ternyata masih haus gelar dan memiliki jiwa muda. Hendra/Ahsan bahkan memiliki impian yang cukup tinggi yakni bisa berlaga di Olimpiade 2020.
Saat ini keduanya memang tengah fokus untuk mengejar impian mereka untuk bisa menembus Olimpiade 2020. Namun, beberapa hari lalu, Hendra dan Ahsan mulai berbicara rencana setelah pensiun dan tidak lagi menjadi atlet profesional. Keduanya tidak menampik kemungkinan untuk tetap menyibukkan diri dengan dunia yang telah membesarkan nama mereka dengan menjadi pelatih PBSI.
Minat tersebut memang benar namun tidak untuk waktu dekat ini. Untuk Hendra sendiri, ia mengatakan kalau ingin tetap berkarier terlebih dahulu setidaknya selama dua hingg tiga tahun lagi. Setelah itu baru dirinya mulai mempertimbangkan opsi untuk gantung raket dan berganti posisi menjadi pelatih.
"Iya, mungkin memang usia kami tak lagi muda. Cuma saya masih ingin main badminton juga. Mungkin dua tiga tahun lagi pensiun. Itu mungkin sih ya," kata Hendra seperti dilansir dari detik.com.
"Mungkin ke depannya menjadi pelatih. Tapi saya masih senang main badminton," lanjutnya.
Sedangkan Mohammad Ahsan menyampaikan hal serupa dan berujar kalau dirinya masih ingin menikmati profesinya sebagai pebulutangkis serta masih ingin tampil di sejumlah turnamen bulutangkis leve internasional dan ingin meraih beberapa berbagai penghargaan.
"Dua sampai tiga tahun lagi mungkin pensiun. Tapi bisa jadi ditunda jadi lima tahun lagi. Mungkin usia kami tak muda. Tapi jiwa kami masih muda. Jadi semangat kami tak mau kalah. Tapi manusia tak bisa dibohongi. Jadi kami tetap bersemangat," timpal Ahsan.
"Soal pelatih belum kepikiran. Fokus buat jadi pemain dulu. Masih bisa bersaing. Tapi kemungkinan pelatih masih ada," tutup Ahsan.
Hendra/Ahsan memang sempat tertangkap kamera tengah mendampingi Tommy Sugiarto yang pada saat itu sedang bertanding di All England 2019. Keduanya tampak memberikan sejumlah arahan kepada juniornya dari sisi arena serta saat sedang menjalani istirahat.