AC Milan Hampir Pasti Tunjuk Pelatih Sampdoria Gantikan Gattuso Atas Saran Maldini
Marco Giampaolo via mediaset
Sumber.com - Teka-teki siapa pelatih yang akan dipercaya menukangi AC Milan musim depan pasca mundurnya Gattuso dari tampuk kepelatihan mulai terungkap setelah media Italia mengidentifikasi pertemuan antara Paolo Maldini dengan Marco Giampaolo yang sedang berlibur di Rudi Garganico.
Paolo Maldini yang kemungkinan akan ditunjuk menjadi Direktur Olahraga Milan menggantikan Leonardo yang mengundurkan diri lebih tertarik dengan konsep permainan mengalir yang diterapkan Giampaolo dibandingkan 2 pelatih Italia lainnya Simone Inzaghi dan Eusebio di Fransesco.
The Italian media is reporting that Paolo Maldini will become Milan's new technical director and Marco Giampaolo will be their new coach.
— Raffaele (@ItalianoCalcio) June 3, 2019
Alasan lainnya adalah gaji Giampaolo juga masih tergolong murah sekitar 2 juta euro semusim dibanding Milan merekrut pelatih papan atas macam Massilimiano Allegri, Leonardo Jardim atau Mauricio Pochettino yang digadang-gadang oleh Ivan Gazidis. Sudah sejak lama pula Maldini mengagumi pelatih ini karena mampu meracik taktik dengan baik meski hanya menukangi tim kecil macam Siena, Catania, Empoli hingga terakhir Sampdoria.
Pelatih 51 tahun ini pun tinggal menyisakan 1 tahun kontrak bersama Sampdoria dan kabarnya Sampdoria pun berkenan melepasnya untuk menggantinya dengan Stefano Pioli musim depan. Maldini yang lebih dipercaya Gazidis kabarnya lebih ingin membuat Milan lebih Italia dengan merekrut pemain baru di lini tengah seperti Stefano Sensi (Sassuolo) dan Gianluca Mancini (Atalanta) di lini belakang.
Hal ini berbeda jauh dengan Leonardo yang rencananya akan melakukan operasi pembelian para pemain Brasil seperti Everton (Gremio) dan Malcom (Barcelona) karena taktik 4-3-3 yang diusung. Maldini bahkan ingin mengembalikan pola 4-3-1-2 yang sukses diterapkan di era Ancelotti dengan memanfaatkan Lucas Paqueta sebagai poros utama dan memainkan 2 striker di depan lewat Krzystof Piatek dan Patrick Cutrone/Andre Silva.
Pendekatan Ivan Gazidis yang menginginkan Milan mengandalkan para pemain muda potensial yang berharga murah juga membuat Maldini akan menyiapkan tim dibawahnya untuk bekerjasama dengan Kepala pembinaan pemain muda Milan, Angelo Carbone, kepala Pemandu Bakat Geoffrey Moncada, dan kemungkinan mendatangkan Igli Tare dari Lazio.
Tare dianggap mampu membuat Lazio konsisten dengan pemain muda yang diboyongnya dengan harga murah namun berkualitas macam Sergej Milinkovic Savic, Senad Lulic. Giampaolo pun musim ini bisa dibilang sukses memunculkan pemain muda berbakat Emil Audero dan Joachim Andersen di kiper dan belakang. Di depan Fabio Quaglirella bahkan menjadi top skorer Serie A meski usianya sudah 37 tahun.
See the tactics of coach Marco Giampaolo .. How to get out of high pressure and gradient ball
— ACMilanSwiss (@AcMilanSwiss) June 3, 2019
-Y pic.twitter.com/s5RKioE1db
Banyak memainkan ball possesion dan bola-bola bawah juga membuat permainan Sampdoria ditangan Giampaolo enak dilihat mirip dengan "Sarri Ball" milik Maurizio Sarri yang akan melatih Juventus. Nah mampukah Milan musim depan mencatatkan hasil lebih baik dengan lolos ke Liga Champions? Kita lihat yuk Kawan Sumber, Milan baru ditangan Marco Giampaolo dan Paolo Maldini sebagai direktur olahraga yang baru.
Menit 20an Final Liga Champions 2018/2019 menjadi hiburan tersendiri bagi penikmat sepakbola setelah adanya suporter penyusup yang masuk lapangan dan luput dari pengamanan https://t.co/5nO3Aia0Q6#SumberBerbagi #Bola #LigaChampion
— Sumber Media (@SumberMedia) June 2, 2019