Simpang Siur Alasan Kepergian Prabowo Ke Austria, Titiek Soeharto: Ga Laporan Ke Saya

Simpang Siur Alasan Kepergian Prabowo Ke Austria, Titiek Soeharto: Ga Laporan Ke Saya

Prabowo-Titiek

Foto: Indonesia Inside

 

Sumber.com - Calon Presiden Paslon 02 Prabowo Subianto dikabarkan plesiran ke luar negeri. Setelah ke Brunei Darusalam beberapa waktu lalu, Ketum Gerindra itu juga mengunjungi Dubai sebelum akhirnya terbang ke Austia. Negara terakhir yang dikunjungi ini membuat orang berspekulasi.

 

Pasalnya kepergiannya dari Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta, Selasa 28 Mei itu, berkaitan dengan laporan khusus Majalah TIME tahun 1998 silam. Dalam terbitannya Senin 27 Mei, majalah bergengsi itu menurunkan laporan tentang kekayaan Keluarga Cendana. ”Ada pengalihan dana besar-besaran dari dari sebuah bank di Switzerland ke salah satu akun di Austria pada tahun 1998,” tulis laporan itu.

 

Jumlahnya sebesar $ 9 miliar atau setara Rp 126 triliun.

 

Laporan investigasi TIME itu menyebutkan, dana trilyunan rupiah itu belum seberapa. Masih ada simpanan dan kekayaan lain dari Keluarga Cendana. Enam putra-putri Soeharto memiliki 564 perusahaan di Indonesia dan luar negeri. ”Dari Uzbekistan hingga Belanda, Nigeria dan Vanuatu,” tulis laporan tersebut.

.

Berbagai tokoh di sekitar Prabowo pun mengkonfirmasi kebenaran penerbangan Prabowo yang didampingi oleh beberapa bule tersebut. Namun, mereka memiliki penjelasan yang berbeda. Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Ahmad Riza Patria misalkan yang menyebut Prabowo berkunjung untuk bertemu sejumlah kerabat, sekaligus mengecek kesehatan. 

 

"Ya begitu [ke Austria]. Beliau banyak temannya di seluruh dunia, dia bisnis ketemu koleganya suka seminar, diskusi, [dan] check up," kata Riza saat dihubungi, Rabu (29/5).



Namun dia mengaku tidak mengetahui apakah lawatan Prabowo ke Austria juga ditemani oleh empat warga negara asing yang saat ini menemani dalam lawatan ke Dubai.  Ia hanya berkata rangkaian kunjungan Prabowo ke luar negeri kali ini tidak berkaitan dengan politik sama sekali.



Menurutnya, kunjungan ke luar negeri merupakan rutinitas yang biasa dilakukan Prabowo sebelum Pilpres 2019 berlangsung kemarin. 

 

Sementara Cawapres 02 Sandiaga Uno mengklaim alasan kepergian PRabowo adalah mirip dengan apa yang disampaikan Riza. Menurut Sandi, Prabowo melakukan cek kesehatan setelah sekian bulan bekerja di kampanye Pilpres 2019.

 

Namun Sandi menyebut bahwa biasanya Prabowo mengunjungi Swiss dan Jerman, bukan Austria.

 

"Nggak, beliau rutin menjaga kesehatan dan setelah proses kampanye yang panjang 8 bulan apalagi 21 hari terakhir itu kan nonstop. Terlebih masuk ke rapat umum, itu beliau ingin memastikan kondisi kesehatan. Ya memang rutinnya di situ (Swiss dan Jerman)," kata Sandiaga, Kamis (30/5/2019).

 

Sedangkan Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga, Fadli Zon itu juga mengatakan, Prabowo sempat terbang ke Malaysia dan Thailand setelah Pemilu 2019 selesai.


"Ya itu saya kira dalam rangka pertemuan, bisnis. Beberapa waktu lalu juga sempat ke Malaysia, Thailand pasca Pilpres juga. Pernah ke Brunei juga," kata Fadli Zon di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (29/5/2019).

 

Fadli Zon menegaskan, Prabowo dalam satu bulan bisa beberapa kali ke luar negeri terkait urusan bisnis.



"Sudah biasa dalam sebulan beberapa kali ke luar negeri, memang usaha beliau, ketemu kolega, ada urusan yang lain-lain, biasa," sambungnya.

Menurutnya tidak ada yang salah dengan kunjungan Prabowo ke luar negeri. Hal tersebut dikatakannya lantaran Prabowo memiliki banyak kolega.

 

Sedangkan mantan istri Prabowo, Titiek Soeharto mengaku tidak tahu menahu soal kepergian sang mantan suami. Bahkan politisi partai Berkarya itu menyebut dirinya tidak tahu saat ini Prabowo berada di mana.

 

"Nggak tau, nggak pernah ngecek setiap hari kemana," ujar Titiek di pelataran Mesjid At-Tin, Jakarta Timur, Kamis (30/5/2019).

 

Titiek pun mengaku Prabowo tidak melapor kepada dirinya. Meski Prabowo sempat melapor akan pergi ke luar negeri, dia tidak menyebutkan akan pergi kemana.

 

"Saya nggak tau, nggak laporan sama saya perginya kemana. Katanya keluar negeri ada urusan yang mau diselesaikan, kan nggak harus 24 jam di sini boleh lah sebentar," kata Titiek.



Terkait informasi yang menyatakan Prabowo melakukan cek kesehatan di luar negeri. Menurut Titiek, Prabowo tidak dalam kondisi sakit.

"Enggak sakit, buat second opinion aja," tuturnya.

 

Sebelum ke Austria, Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dikabarkan melakukan perjalanan ke Dubai, Uni Emirat Arab pada Selasa (28/5/2019) pagi. Prabowo berangkat bersama ajudan pribadi dan beberapa warga negara asing yakni Rusia, Amerika Serikat dan Jerman.