AHY Dekati Jokowi, Antara Cari Kursi Atau Eksistensi
Foto: Tempo
Sumber.com - Putra Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) belakangan merapat ke kubu Joko Widodo. Padahal, pada Pilpres 2019 Demokrat diketahui mendukung kubu oposisi Prabowo Subianto CS.
Spekulasi muncul, ada yang menyebut bahwa AHY tengah mengincar salah satu jabatan di kabinet Jokowi. Disebut-sebut AHY membidik jatah kursi menteri. Namun demikian asumsi tersebut dibantah oleh salah satu poltisi Demokrat Ferdinand Hutahaean yang menyebutkan bahwa AHY melakukan hal demi eksistensi partai Demokrat itu sendiri.
“Bukan cari kursi, tapi mengangkat eksistensi Demokrat sebagai partai besar,” kata Ferdinand di Jakarta, Jumat (7/6/2019).
Dia pun menambahkan bahwa pertemuan AHY bersama Jokowi dan koleganya hanya sebagai bentuk silaturahim, apalagi belakangan Demokrat tengah berduka pasca meninggalnya Ani Yudhoyono.
“Apalagi, keluarga besar Demokrat masih dalam keadaan berduka sepeninggal Ibu Ani Yudhoyono,” sambungnya.
Sebelumnya, Mantan kader Partai Demokrat (PD), Tridianto menilai bahwa ada tujuan dibalik pendekatan AHY terhadap Jokowi. Dikatakan Tri, SBY melalui AHY sedang berusaha untuk menyelamatkan Demokrat yaitu dengan cara bergabung dengan gerbong Jokowi.
Selain itu, Demokrat juga berharap agar AHY tetap bisa berpartisipasi di kancah politik tanah air.
"Makanya sekarang itu, Demokrat cari jalan merapat ke Jokowi. Targetnya SBY, menyelamatkan Demokrat dengan AHY bisa tetap beredar," kata Tridianto kepada wartawan, Minggu (12/5/2019).
Tri menyebut bahwa saat ini Demokrat identik dengan SBY, namun pandangan tersebut tengah dirubah agar Demokrat pada akhirnya identik dengan AHY.
"Kalau dulu Demokrat adalah SBY, sekarang kan mau dibikin Demokrat adalah AHY," ucap Tridianto yang kini wasekjen Partai Hanura.